Biak - Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Biak Numfor, Papua Alimuddin Sabe mengatakan, jumlah penderita penyakit HIV/AIDS di daerahnya hingga Desember 2013 mencapai 1.296 kasus.
"Hilangnya kekebalan daya tubuh itu terdiri atas HIV 658 kasus, AIDS 559 kasus, 52 kasus tidak diketahui serta 322 kasus berakhir dengan kematian," kata Wakil Bupati Alimuddin Sabe pada jawaban pemerintah di sidang DPRD, Jumat.
Ia mengakui, meningkatnya jumlah pengidap kasus HIV/AIDS di Kabupaten Biak Numfor karena telah dibukanya sejumlah klinik VCT (Voluntary Conseling and Testing) untuk tes darah.
Hingga 2013, lanjut Wabup Alimuddin, jumlah VCT yang dimiliki Kabupaten Biak Numfor terdapat di sembilan klinik Puskesmas serta satu unit di rumah sakit umum daerah (RSUD) Biak.
"Pelayanan VCT test pemeriksaan darah dilakukan sembilan Puskesmas dan satu rumah sakit untuk mengetahui pelayanan kesehatan bagi pasien setempat," ungkap Wabup Alimuddin Sabe.
Ia mengharapkan untuk menekan angka penularan penyakit HIV/AIDS diperlukan sinkroniasasi dan koordinasi program pecegahan virus menular ini.
Sedangkan cara lain dilakukan untuk menghindari penularan penyakit HIV/AIDS, menurut Alimuddin, harus menghindari prilaku seks bebas serta tetap setia dengan pasangan hidup.
Berdasarkan data kampanye pencegahan HIV/AIDS setiap waktu disuarakan kelompok lembaga swadaya masyarakat, agamawan, aktivis perempuan serta para pemangku kepentingan kesehatan di Kabupaten Biak Numfor. (ant/bm 10)
"Hilangnya kekebalan daya tubuh itu terdiri atas HIV 658 kasus, AIDS 559 kasus, 52 kasus tidak diketahui serta 322 kasus berakhir dengan kematian," kata Wakil Bupati Alimuddin Sabe pada jawaban pemerintah di sidang DPRD, Jumat.
Ia mengakui, meningkatnya jumlah pengidap kasus HIV/AIDS di Kabupaten Biak Numfor karena telah dibukanya sejumlah klinik VCT (Voluntary Conseling and Testing) untuk tes darah.
Hingga 2013, lanjut Wabup Alimuddin, jumlah VCT yang dimiliki Kabupaten Biak Numfor terdapat di sembilan klinik Puskesmas serta satu unit di rumah sakit umum daerah (RSUD) Biak.
"Pelayanan VCT test pemeriksaan darah dilakukan sembilan Puskesmas dan satu rumah sakit untuk mengetahui pelayanan kesehatan bagi pasien setempat," ungkap Wabup Alimuddin Sabe.
Ia mengharapkan untuk menekan angka penularan penyakit HIV/AIDS diperlukan sinkroniasasi dan koordinasi program pecegahan virus menular ini.
Sedangkan cara lain dilakukan untuk menghindari penularan penyakit HIV/AIDS, menurut Alimuddin, harus menghindari prilaku seks bebas serta tetap setia dengan pasangan hidup.
Berdasarkan data kampanye pencegahan HIV/AIDS setiap waktu disuarakan kelompok lembaga swadaya masyarakat, agamawan, aktivis perempuan serta para pemangku kepentingan kesehatan di Kabupaten Biak Numfor. (ant/bm 10)
