Random Posts

header ads

Paling sulit benahi infrastruktur di Kalimantan Barat dan Papua

Jakarta - Pemerintah telah menetapkan prioritas infrastruktur kawasan perbatasan di 12 provinsi. Namun, pada kenyataannya, tidak lebih dari separuh yang bisa direalisasikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

"Persentasenya masih jauh terutama ini jalur darat atau bermatra darat baru 10-20 persen. Atau bisa dikatakan ini masih belasan persen saja," ujar Staf Ahli Menteri PU Bidang Hubungan Antar Lembaga, Ruchyat Deni Djakapermana saat acara di Kementerian PU, Jakarta, Rabu (14/8).

Menurutnya, kendala yang sering dihadapi adalah tidak ada koordinasi pembangunan antar sektor. "Terkadang sering tidak ada konektivitas sektor lain juga, ketika membangun jalan," jelasnya.

Dia menyebutkan, di antara 12 provinsi itu, infrastruktur yang paling sulit dibenahi terletak di kawasan Kalimantan Barat dan Papua.

"Contohnya Kalimantan Barat jalannya itu atau spot-spotnya dari kanan ke kiri baru terealisasi 330 kilo meter dari total paketnya 450 kilo meter. Jadi ini masih lama lagi," ungkap dia.

Program peningkatan infrastruktur berupa pembangunan jalan di pulau terpencil khususnya seperti Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Papua, masih sangat terbatas.

"Untuk pulau-pulau kecil barangkali sudah lebih dari 30 persenan. Fasilitas itu juga baru dibangun dan itu masih sangat jauh. Peningkatan infrastruktur di kawasan ini cukup berat," tutupnya. (Sumber: Medeka.com)