Jakarta - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto hadir dalam Mukernas Ormas sayap Partai Golkar , MKGR. Hal ini terbilang langka, sebab semenjak mendirikan Gerindra, Prabowo tak pernah hadir di acara-acara Golkar.
Sejumlah pihak meyakini ada niatan khusus dari Prabowo datang ke acara sayap partai berlambang pohon beringin itu. Terlebih, Ketua Umum MKGR adalah Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso .
Direktur Political Communication Institute, Heri Budianto mengatakan, antara Prabowo dan Priyo memang terlihat ikatan batin yang kuat. Wajar saja, jika pertemuan itu disebut-sebut komunikasi jelang Pilpres 2014.
"Priyo itu sahabat saat susah dan senang, itu menunjukkan keduanya ada chemistry . Sejak di Gerindra Prabowo jarang datang ke acara Golkar," ujar Heri dalam pesan singkat, Jumat (20/12).
Heri pun melihat gelagat kehadiran Prabowo sebagai upaya mencari cawapres untuk Pilpres 2014.
"Saya kira mengarah ke sana. Priyo itu masih muda, cukup pengaruh di Partai Golkar , wakil ketua DPR dan Ketum MKGR. Ini simbol awal bagi Prabowo dan Priyo. Saya kira ini pembuka, tinggal bagaimana keduanya menindak lanjuti," tegas dia.
Dia pun membaca gelagat ini sebagai dampak dari elektabilitas Capres Partai Golkar Aburizal Bakrie yang tak naik-naik. Padahal, Pilpres sudah semakin dekat.
"Ini semakin membuat potensi muda semakin besar. Apalagi elektabilitas Ical tidak naik-naik," pungkasnya.
Sebelumnya, Prabowo dan Priyo tampak mesra dalam Mukernas MKGR kemarin di Jakarta. Ketika ditanya kemesraan ini sebagai gelagat jelang Pilpres 2014, keduanya hanya menjawab diplomatis.
"Beliau (Priyo) kader luar biasa, kita ikuti saja perkembangan dinamika politik. Masih jauh, kita belum tahu hasilnya (legislatif)," ujar Prabowo kemarin. (Sumber: Merdeka.com)
Sejumlah pihak meyakini ada niatan khusus dari Prabowo datang ke acara sayap partai berlambang pohon beringin itu. Terlebih, Ketua Umum MKGR adalah Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso .
Direktur Political Communication Institute, Heri Budianto mengatakan, antara Prabowo dan Priyo memang terlihat ikatan batin yang kuat. Wajar saja, jika pertemuan itu disebut-sebut komunikasi jelang Pilpres 2014.
"Priyo itu sahabat saat susah dan senang, itu menunjukkan keduanya ada chemistry . Sejak di Gerindra Prabowo jarang datang ke acara Golkar," ujar Heri dalam pesan singkat, Jumat (20/12).
Heri pun melihat gelagat kehadiran Prabowo sebagai upaya mencari cawapres untuk Pilpres 2014.
"Saya kira mengarah ke sana. Priyo itu masih muda, cukup pengaruh di Partai Golkar , wakil ketua DPR dan Ketum MKGR. Ini simbol awal bagi Prabowo dan Priyo. Saya kira ini pembuka, tinggal bagaimana keduanya menindak lanjuti," tegas dia.
Dia pun membaca gelagat ini sebagai dampak dari elektabilitas Capres Partai Golkar Aburizal Bakrie yang tak naik-naik. Padahal, Pilpres sudah semakin dekat.
"Ini semakin membuat potensi muda semakin besar. Apalagi elektabilitas Ical tidak naik-naik," pungkasnya.
Sebelumnya, Prabowo dan Priyo tampak mesra dalam Mukernas MKGR kemarin di Jakarta. Ketika ditanya kemesraan ini sebagai gelagat jelang Pilpres 2014, keduanya hanya menjawab diplomatis.
"Beliau (Priyo) kader luar biasa, kita ikuti saja perkembangan dinamika politik. Masih jauh, kita belum tahu hasilnya (legislatif)," ujar Prabowo kemarin. (Sumber: Merdeka.com)