Baghdad - Serangan bom mobil bunuh diri kembar di pangkalan tentara Irak di utara Baghdad menewaskan sedikitnya 16 orang dan melukai puluhan lainnya, kata para pejabat keamanan dan medis.
Ledakan-ledakan larut malam itu melanda markas angkatan bersenjata di Tarmiyah, yang didominasi kota yang didominasi Arab Sunni sekitar 45 kilometer (30 mil) dari ibu kota.
Ledakan pertama dilakukan oleh seorang pembom bunuh diri yang meledakkan kendaraannya yang dilengkapi dengan bahan peledak di gerbang pangkalan, diikuti oleh penyerang lain yang berhasil masuk markas sebelum meledakkan mobilnya.
Selain tewas, sedikitnya 39 orang lainnya terluka.
Kekerasan ini adalah yang terbaru dalam pertumpahan darah terburuk di negara itu sejak 2008, dengan lebih dari 5.500 orang tewas sejauh tahun ini, yang memacu Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki memohon kerja sama yang lebih besar dengan Washington untuk memerangi gerilyawan. (ant/bm 10)
Ledakan-ledakan larut malam itu melanda markas angkatan bersenjata di Tarmiyah, yang didominasi kota yang didominasi Arab Sunni sekitar 45 kilometer (30 mil) dari ibu kota.
Ledakan pertama dilakukan oleh seorang pembom bunuh diri yang meledakkan kendaraannya yang dilengkapi dengan bahan peledak di gerbang pangkalan, diikuti oleh penyerang lain yang berhasil masuk markas sebelum meledakkan mobilnya.
Selain tewas, sedikitnya 39 orang lainnya terluka.
Kekerasan ini adalah yang terbaru dalam pertumpahan darah terburuk di negara itu sejak 2008, dengan lebih dari 5.500 orang tewas sejauh tahun ini, yang memacu Perdana Menteri Irak Nuri al-Maliki memohon kerja sama yang lebih besar dengan Washington untuk memerangi gerilyawan. (ant/bm 10)