Saint-Etienne - Presiden Saint-Etienne Roland Romeyer menyambut hangat berita pada Rabu, yang menyebutkan penahanan tujuh pendukung klub menyusul aksi kekerasan pada bulan lalu ketika klubnya menang 1-0 atas rival di Liga Prancis, Nice.
Enam penggemar Saint-Etienne dan satu pendukung Nice ditahan karena aksi-aksi kekerasan yang menodai pertandingan pada 24 November, ketika delapan orang cedera di Stadion Allianz Riviera di Cote d'Azur.
Bus yang membawa penggemar Saint-Etienne ke stadion dihujani proyektil-proyektil, namun saat mereka sampai di stadion, sebagian dari mereka mencopoti bangku-bangku dan melemparkannya ke beberapa sektor lain yang dihuni pendukung Nice, yang sebagian kecil di antaranya membalas tindakan tersebut.
Sektor pendukung tim tamu segera dievakuasi dari stadion oleh polisi.
"Saya menantikan penahanan-penahanan ini sejak insiden-insiden tersebut terjadi. Saya senang, ini berlangsung tanpa mengatakan bahwa ASSE akan melayangkan gugatan klaim sipil terhadap orang-orang yang diadili di pengadilan karena mereka merusak citra klub," kata Romeyer.
"Saya tidak mengerti mengapa penahanan-penahanan ini tidak dilakukan saat situasi rusuh di insiden-insiden itu di Stadion Nice namun saya puas melihatnya, 10 hari berselang, mereka telah melakukannya." Romeyer juga meminta menteri dalam negeri dan menteri olahraga untuk melakukan penyelidikan di stadion-stadion sepak bola. (ant/bm 10)
Enam penggemar Saint-Etienne dan satu pendukung Nice ditahan karena aksi-aksi kekerasan yang menodai pertandingan pada 24 November, ketika delapan orang cedera di Stadion Allianz Riviera di Cote d'Azur.
Bus yang membawa penggemar Saint-Etienne ke stadion dihujani proyektil-proyektil, namun saat mereka sampai di stadion, sebagian dari mereka mencopoti bangku-bangku dan melemparkannya ke beberapa sektor lain yang dihuni pendukung Nice, yang sebagian kecil di antaranya membalas tindakan tersebut.
Sektor pendukung tim tamu segera dievakuasi dari stadion oleh polisi.
"Saya menantikan penahanan-penahanan ini sejak insiden-insiden tersebut terjadi. Saya senang, ini berlangsung tanpa mengatakan bahwa ASSE akan melayangkan gugatan klaim sipil terhadap orang-orang yang diadili di pengadilan karena mereka merusak citra klub," kata Romeyer.
"Saya tidak mengerti mengapa penahanan-penahanan ini tidak dilakukan saat situasi rusuh di insiden-insiden itu di Stadion Nice namun saya puas melihatnya, 10 hari berselang, mereka telah melakukannya." Romeyer juga meminta menteri dalam negeri dan menteri olahraga untuk melakukan penyelidikan di stadion-stadion sepak bola. (ant/bm 10)