Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menunjuk Palmer Situmorang sebagai pengacara keluarga. Sejumlah pihak meyakini, penunjukan ini dilakukan karena SBY khawatir setelah lengser, bakal banyak kasus hukum yang menjerat dirinya.
Pandangan lain diungkapkan Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Melani Leimena Suharli. Menurut dia, pengacara ditunjuk bertujuan agar saat ada isu yang menyangkut SBY dan keluarga, tak mesti SBY yang langsung menjawab.
"Sebenarnya untuk antisipasi aja. Pak SBY supaya tidak terus-terusan ngomong. Kalau spontan bicara banyak yang tanya kenapa langsung spontan. Jadi kalau ada pengacara, bisa pengacara saja yang ngomong," kata Melani di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (20/12).
Meskipun sudah ada jubir, pengacara dinilai masih diperlukan oleh SBY. Hal ini guna menjawab isu hukum yang menyangkut keluarga, bukan istana. "Kan itu (jubir) hal negara, ini lebih keluarga yang dibilang ini itu. Jadi jubir bisa konsen pada urusan negara," imbuhnya.
Wakil Ketua MPR ini mengakui jika penunjukan pengacara sebuah bentuk kekhawatiran SBY yang belakangan sering mendapatkan serangan dari luar maupun dalam.
"Karena banyak penyerangan dari luar atau dalam. Dari Wikileaks dan sebagainya. Harus ada satu tim. Jadi capek kalau ditanggapi satu per satu. Masih banyak masalah yang diselesaikan beliau, jadi supaya jangan ganggu, pengacara saja," pungkasnya. (Sumber: Merdeka.com)
Pandangan lain diungkapkan Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Melani Leimena Suharli. Menurut dia, pengacara ditunjuk bertujuan agar saat ada isu yang menyangkut SBY dan keluarga, tak mesti SBY yang langsung menjawab.
"Sebenarnya untuk antisipasi aja. Pak SBY supaya tidak terus-terusan ngomong. Kalau spontan bicara banyak yang tanya kenapa langsung spontan. Jadi kalau ada pengacara, bisa pengacara saja yang ngomong," kata Melani di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (20/12).
Meskipun sudah ada jubir, pengacara dinilai masih diperlukan oleh SBY. Hal ini guna menjawab isu hukum yang menyangkut keluarga, bukan istana. "Kan itu (jubir) hal negara, ini lebih keluarga yang dibilang ini itu. Jadi jubir bisa konsen pada urusan negara," imbuhnya.
Wakil Ketua MPR ini mengakui jika penunjukan pengacara sebuah bentuk kekhawatiran SBY yang belakangan sering mendapatkan serangan dari luar maupun dalam.
"Karena banyak penyerangan dari luar atau dalam. Dari Wikileaks dan sebagainya. Harus ada satu tim. Jadi capek kalau ditanggapi satu per satu. Masih banyak masalah yang diselesaikan beliau, jadi supaya jangan ganggu, pengacara saja," pungkasnya. (Sumber: Merdeka.com)