Singapura - Uzbekistan, Qatar, Oman, dan Kuwait lolos ke Piala Asia 2015 pada Selasa, namun China masih menemui hambatan dan upaya Iran diperumit oleh aksi teror bunuh diri.
Uzbekistan dan Oman keduanya memastikan kemenangan pada fase-fase akhir pertandingan sebelum masing-masing menundukkan Hong Kong dan Suriah, sedangkan tuan rumah Piala Dunia 2022 Qatar memastikan tempat mereka berkat kemenangan 1-0 atas Malaysia.
Bagaimanapun, upaya China akan semakin berat setelah bermain imbang 0-0 dengan Arab Saudi, sedangkan Iran harus bermain di markas Lebanon tanpa kehadiran penonton, setelah bom bunuh diri meledak di luar kedutaan Iran di Beirut.
Para ofisial melarang para penggemar menyaksikan pertandingan kualifikasi itu, di mana Iran sebenarnya hanya memerlukan hasil imbang untuk dapat lolos, setelah dua bom bunuh diri meledak yang menewaskan setidaknya 23 orang.
Hasil-hasil pada Selasa membuat sepuluh tim sekarang dapat mengonfirmasi tempatnya di Piala Asia mendatang, termasuk tuan rumah Australia dan juara bertahan Jepang, menjelang berakhirnya babak kualifikasi.
Bagaimanapun China, raksasa sepak bola Asia yang sedang tertidur, harus memastikan kemenangan pada pertandingan terakhir melawan juara Asia 2007 Irak setelah gagal menaklukkan Arab Saudi di Xian.
Tim yang dipimpin pelatih sementara Fu Bo dan disaksikan oleh calon penggantinya, pelatih Guangzhou Evergrande Marcello Lippi, tampil dominan namun gagal memberikan serangan mematikan.
Bek kanan Guangzhou Zhang Linpeng gagal mengeksekusi penalti dan dengan sepakan terakhir di pertandingan itu, rekan setimnya Huang Bowen hanya mampu melepaskan tendangan bebas yang melebar.
Sementara itu rivalnya di grup, Irak mengalahkan Indonesia 2-0 di Jakarta untuk mendekat dua angka dengan China, yang saat ini menduduki peringkat kedua di Grup C di bawah pemuncak klasemen Arab Saudi.
Tim-tim ini akan bertemu pada Maret di mana China perlu menghindari kekalahan untuk menghindari peristiwa pertama kalinya mereka gagal menembus Piala Asia sejak debutnya pada 1976.
Di tempat lain, di Teheran, Oman sampai memerlukan menit pertama masa tambahan waktu untuk mengamankan kemenangan vital 1-0 atas Suriah melalui gol dari gelandang Eid Al Farsi.
Uzbekistan juga memerlukan gol di menit-menit akhir untuk meraih kemenangan di Hong Kong, setelah gol-gol Vokhid Shodiev dan Odil Ahmedov pada menit ke-84 dan 89 memastikan kemenangan 2-0 dan lolos dari Grup E.
Pada pertandingan lain di Grup E, tuan rumah Uni Emirat Arab menang besar 5-0 atas Vietnam di Abu Dhabi.
Di Abu Dhabi, UEA unggul pada menit ke-19 dan memimpin 4-0 pada babak pertama. Ahmed Khali kemudian mengubah skor menjadi 5-0 dengan gol lainnya pada menit kedua masa perpanjangan waktu.
Ini merupakan kemenangan kelima bagi UEA dari lima pertandingan, dan mereka telah lolos ke Australia.
Kuwait dan Iran juga dipastikan berpartisipasi pada turnamen empat tahunan ini, ketika mereka mengalahkan Thailand 3-1, setelah Iran menang 4-1 atas Lebanon di Beirut.
Iran terbukti terlalu kuat bagi Lebanon, mereka membungkam pendukung tuan rumah dengan empat gol dalam 65 menit pertama melalui Amirhossein Sadeghi (39), Ashkan Dejagah (51), kapten Javad Nekonam (55), dan Reza Ghoochannejhad Nournia (65). Gol semata wayang Lebanon tercipta pada menit ke-79 melalui Mohamad Haider.
Peluang Kuwait untuk lolos terlihat lebih baik ketika mereka memulai pertandingan dengan kondisi Iran telah unggul 2-0, dan mereka tidak mengecewakan para pendukung tuan rumah di Kuwait City.
Yousef Naser mencetak gol pada menit ke-19 dan gol Fahad Awad pada menit ke-56 membuat tuan rumah unggul 2-0 sebelum Thailand mencetak satu gol balasan melalui Mongkol pada menit ke-68.
Namun Naser memastikan tidak akan ada kejutan bagi Kuwait ketika ia merestorasi keunggulan dua gol saat pertandingan tinggal tiga menit kemudian.
Pada pertandingan Grup D, Bahrain memuncaki klasemen grup dengan melompati Qatar, berkat kemenangan 2-0 atas Yaman di Manama.
Satu gol dibukukan saat pertandingan baru berlangsung satu menit oleh Mohamed Salman, dan satu gol lagi tercipta dua menit sebelum waktu normal habis oleh Faouzi Aaish, mengunci kemenangan Bahrain.
Baik Bahrain dan Qatar dipastikan mendapatkan tempat di Australia, berkat empat kemenangan dari lima pertandingan yang telah dilalui. (ant/bm 10)
Uzbekistan dan Oman keduanya memastikan kemenangan pada fase-fase akhir pertandingan sebelum masing-masing menundukkan Hong Kong dan Suriah, sedangkan tuan rumah Piala Dunia 2022 Qatar memastikan tempat mereka berkat kemenangan 1-0 atas Malaysia.
Bagaimanapun, upaya China akan semakin berat setelah bermain imbang 0-0 dengan Arab Saudi, sedangkan Iran harus bermain di markas Lebanon tanpa kehadiran penonton, setelah bom bunuh diri meledak di luar kedutaan Iran di Beirut.
Para ofisial melarang para penggemar menyaksikan pertandingan kualifikasi itu, di mana Iran sebenarnya hanya memerlukan hasil imbang untuk dapat lolos, setelah dua bom bunuh diri meledak yang menewaskan setidaknya 23 orang.
Hasil-hasil pada Selasa membuat sepuluh tim sekarang dapat mengonfirmasi tempatnya di Piala Asia mendatang, termasuk tuan rumah Australia dan juara bertahan Jepang, menjelang berakhirnya babak kualifikasi.
Bagaimanapun China, raksasa sepak bola Asia yang sedang tertidur, harus memastikan kemenangan pada pertandingan terakhir melawan juara Asia 2007 Irak setelah gagal menaklukkan Arab Saudi di Xian.
Tim yang dipimpin pelatih sementara Fu Bo dan disaksikan oleh calon penggantinya, pelatih Guangzhou Evergrande Marcello Lippi, tampil dominan namun gagal memberikan serangan mematikan.
Bek kanan Guangzhou Zhang Linpeng gagal mengeksekusi penalti dan dengan sepakan terakhir di pertandingan itu, rekan setimnya Huang Bowen hanya mampu melepaskan tendangan bebas yang melebar.
Sementara itu rivalnya di grup, Irak mengalahkan Indonesia 2-0 di Jakarta untuk mendekat dua angka dengan China, yang saat ini menduduki peringkat kedua di Grup C di bawah pemuncak klasemen Arab Saudi.
Tim-tim ini akan bertemu pada Maret di mana China perlu menghindari kekalahan untuk menghindari peristiwa pertama kalinya mereka gagal menembus Piala Asia sejak debutnya pada 1976.
Di tempat lain, di Teheran, Oman sampai memerlukan menit pertama masa tambahan waktu untuk mengamankan kemenangan vital 1-0 atas Suriah melalui gol dari gelandang Eid Al Farsi.
Uzbekistan juga memerlukan gol di menit-menit akhir untuk meraih kemenangan di Hong Kong, setelah gol-gol Vokhid Shodiev dan Odil Ahmedov pada menit ke-84 dan 89 memastikan kemenangan 2-0 dan lolos dari Grup E.
Pada pertandingan lain di Grup E, tuan rumah Uni Emirat Arab menang besar 5-0 atas Vietnam di Abu Dhabi.
Di Abu Dhabi, UEA unggul pada menit ke-19 dan memimpin 4-0 pada babak pertama. Ahmed Khali kemudian mengubah skor menjadi 5-0 dengan gol lainnya pada menit kedua masa perpanjangan waktu.
Ini merupakan kemenangan kelima bagi UEA dari lima pertandingan, dan mereka telah lolos ke Australia.
Kuwait dan Iran juga dipastikan berpartisipasi pada turnamen empat tahunan ini, ketika mereka mengalahkan Thailand 3-1, setelah Iran menang 4-1 atas Lebanon di Beirut.
Iran terbukti terlalu kuat bagi Lebanon, mereka membungkam pendukung tuan rumah dengan empat gol dalam 65 menit pertama melalui Amirhossein Sadeghi (39), Ashkan Dejagah (51), kapten Javad Nekonam (55), dan Reza Ghoochannejhad Nournia (65). Gol semata wayang Lebanon tercipta pada menit ke-79 melalui Mohamad Haider.
Peluang Kuwait untuk lolos terlihat lebih baik ketika mereka memulai pertandingan dengan kondisi Iran telah unggul 2-0, dan mereka tidak mengecewakan para pendukung tuan rumah di Kuwait City.
Yousef Naser mencetak gol pada menit ke-19 dan gol Fahad Awad pada menit ke-56 membuat tuan rumah unggul 2-0 sebelum Thailand mencetak satu gol balasan melalui Mongkol pada menit ke-68.
Namun Naser memastikan tidak akan ada kejutan bagi Kuwait ketika ia merestorasi keunggulan dua gol saat pertandingan tinggal tiga menit kemudian.
Pada pertandingan Grup D, Bahrain memuncaki klasemen grup dengan melompati Qatar, berkat kemenangan 2-0 atas Yaman di Manama.
Satu gol dibukukan saat pertandingan baru berlangsung satu menit oleh Mohamed Salman, dan satu gol lagi tercipta dua menit sebelum waktu normal habis oleh Faouzi Aaish, mengunci kemenangan Bahrain.
Baik Bahrain dan Qatar dipastikan mendapatkan tempat di Australia, berkat empat kemenangan dari lima pertandingan yang telah dilalui. (ant/bm 10)