Random Posts

header ads

Intelijen Jerman Bantah Memata - Matai dari Kedutaannya di AS

Berlin - Kepala intelijen Jerman pada Rabu membantah tudingan bahwa Berlin melakukan operasi mata-mata dari kedutaan besarnya di Washington, di tengah meningkatnya ketegangan akibat isu spionase.

"Tidak ada operasi intelijen lewat telekomunikasi yang dijalankan dari kedutaan besar Jerman di Washington," kata Gerhard Schindler, kepala badan BND seperti dikutip laman Zeit.

Berita yang menyebutkan bahwa Badan Keamanan Nasional AS (NSA) telah menguping komunikasi puluhan pemimpin dunia, menimbulkan kemarahan di Jerman dan seluruh Eropa.

Pada Selasa, Direktur NSA Jendral Keith Alexander dan Direktur Intelijen Nasional James Clapper di hadapan legislator mengatakan bahwa negara-negara lain juga memata-matai pemimpin AS.

Mereka menyatakan, tudingan bahwa agen Amerika Serikat telah mengambil data jutaan panggilan telepon di Eropa adalah "salah besar".

Mereka mengatakan media Eropa yang membuat berita seperti itu -- berdasarkan bocoran dari analis buronan AS Edward Snowden-- tidak memahami data yang mereka gunakan untuk menuduh AS.

Satu delegasi dari kanselir Jerman dan pejabat intelijen dijadualkan bertemu dengan pejabat AS di Washington, Rabu, seperti dilaporkan kantor berita DPA.

Tujuan jangka menengah Berlin adalah untuk mencapai kesepakatan bilateral yang akan disetujui Washington, diantaranya adalah untuk tidak memata-matai pemerintah, pejabat pemerintah serta perwakilan diplomatik.

Pada Juli Snowden mengatakan kepada mingguan Jerman Der Spiegel bahwa negara-negara Barat dan NSA menjalin kerja sama mata-mata rahasia. (ant/bm 10)