Madrid - Pelatih Juventus Antonio Conte memompa semangat para pemainnya untuk dapat mengatasi tantangan yang diberikan oleh Real Madrid, ketika mereka bersiap memperbaiki awal kiprahnya di Liga Champions di Santiago Bernabeu pada Rabu.
Juara Italia itu hanya mendulang dua angka dari dua pertandingan pembuka mereka di Grup B, saat melawan FC Copenhagen dan Galatasaray.
Madrid, sebaliknya tidak mengalami masalah saat menaklukkan juara Denmark dan Turki itu sehingga dari kedua pertandingan itu Real telah mengoleksi sepuluh gol.
Dan meski menyia-nyiakan keunggulan 2-0 untuk kemudian kalah 2-4 dari tuan rumah Fiorentina pada Minggu, Conte berharap timnya akan bangkit pada kesempatan ini.
"Kami mewaspadai tim yang kami hadapi besok, tim yang menghabiskan berjuta-juta untuk membeli pemain-pemain baru dan memiliki kebebasan dari menjual pemain-pemain untuk mendapatkan 50 juta euro," ucapnya pada Selasa.
"Hal itu berkata banyak mengenai pemain-pemain di Real Madrid, namun kami tidak semestinya takut kepada mereka. Kesempatan ini mestinya dapat menstimulasi kami." "Kekecewaan sampai hari ini adalah hasil imbang saat melawan Galatsaray." "Itu merupakan hasil yang pahit dan membawa kami berada di posisi ini. Besok akan menjadi pertandingan yang bagus dan sulit. Kami tahu kami akan menderita, namun itu akan menjadi pertandingan yang akan memberitahukan di mana posisi kami secara taktik dan mental." Conte berharap gelandang Chile Arturo Vidal dapat dimainkan, dan menegaskan ia dapat mengubah formasi 3-5-2 yang biasa dipakainya menjadi empat pemain bertahan untuk mengantisipasi ancaman-ancaman dari Real di sektor sayap.
Bagaimanapun, meski timnya tidak mengawali musim ini dengan cukup baik, ia tidak percaya bahwa kekalahan pada Rabu akan menjadi lonceng kematian untuk harapan-harapan Eropa mereka musim ini.
"Hasil besok tidak akan mengatakan apapun mengenai apa yang akan terjadi di grup, masih ada tiga pertandingan tersisa." "Kami bermain melawan tim yang mencetak sepuluh gol dalam dua pertandingan. Kami tahu kami bermain melawan tim yang berisi para juara, namun, di sisi kami, kami ingin membuktikan bahwa kami mampu bersaing di level ini dan memainkan pertandingan bagus." "Saya akan menekankan, hasil besok tidak akan menjadi final." Bek Giorgio Chiellini menerima bahwa Tim Hitam-Putih melakukan beberapa kesalahan yang tidak biasa di sektor pertahanan pada musim ini, khususnya pada pertandingan Minggu saat mereka ditundukkan Fiorentina.
Bagaimanapun, pemain internasional Italia ini berharap dapat melupakan kekecewaan yang ada ketika mereka menghadapi lini depan Real yang begitu merajalela pada kompetisi ini.
"Kami selalu berusaha mengembangkan diri dan tidak membiarkan kesalahan apapun menjadi tidak dapat diperbaiki," tuturnya.
"Pada Minggu terdapat 15 menit yang tidak dapat dipercaya. benar bahwa pada musim ini terdapat sejumlah kesalahan individual yang semestinya tidak terjadi pada tim seperti kami." "Kami mengerjakannya setiap hari dan kami yakin sekarang kami dapat melangkah ke depan." (ant/bm 10)
Juara Italia itu hanya mendulang dua angka dari dua pertandingan pembuka mereka di Grup B, saat melawan FC Copenhagen dan Galatasaray.
Madrid, sebaliknya tidak mengalami masalah saat menaklukkan juara Denmark dan Turki itu sehingga dari kedua pertandingan itu Real telah mengoleksi sepuluh gol.
Dan meski menyia-nyiakan keunggulan 2-0 untuk kemudian kalah 2-4 dari tuan rumah Fiorentina pada Minggu, Conte berharap timnya akan bangkit pada kesempatan ini.
"Kami mewaspadai tim yang kami hadapi besok, tim yang menghabiskan berjuta-juta untuk membeli pemain-pemain baru dan memiliki kebebasan dari menjual pemain-pemain untuk mendapatkan 50 juta euro," ucapnya pada Selasa.
"Hal itu berkata banyak mengenai pemain-pemain di Real Madrid, namun kami tidak semestinya takut kepada mereka. Kesempatan ini mestinya dapat menstimulasi kami." "Kekecewaan sampai hari ini adalah hasil imbang saat melawan Galatsaray." "Itu merupakan hasil yang pahit dan membawa kami berada di posisi ini. Besok akan menjadi pertandingan yang bagus dan sulit. Kami tahu kami akan menderita, namun itu akan menjadi pertandingan yang akan memberitahukan di mana posisi kami secara taktik dan mental." Conte berharap gelandang Chile Arturo Vidal dapat dimainkan, dan menegaskan ia dapat mengubah formasi 3-5-2 yang biasa dipakainya menjadi empat pemain bertahan untuk mengantisipasi ancaman-ancaman dari Real di sektor sayap.
Bagaimanapun, meski timnya tidak mengawali musim ini dengan cukup baik, ia tidak percaya bahwa kekalahan pada Rabu akan menjadi lonceng kematian untuk harapan-harapan Eropa mereka musim ini.
"Hasil besok tidak akan mengatakan apapun mengenai apa yang akan terjadi di grup, masih ada tiga pertandingan tersisa." "Kami bermain melawan tim yang mencetak sepuluh gol dalam dua pertandingan. Kami tahu kami bermain melawan tim yang berisi para juara, namun, di sisi kami, kami ingin membuktikan bahwa kami mampu bersaing di level ini dan memainkan pertandingan bagus." "Saya akan menekankan, hasil besok tidak akan menjadi final." Bek Giorgio Chiellini menerima bahwa Tim Hitam-Putih melakukan beberapa kesalahan yang tidak biasa di sektor pertahanan pada musim ini, khususnya pada pertandingan Minggu saat mereka ditundukkan Fiorentina.
Bagaimanapun, pemain internasional Italia ini berharap dapat melupakan kekecewaan yang ada ketika mereka menghadapi lini depan Real yang begitu merajalela pada kompetisi ini.
"Kami selalu berusaha mengembangkan diri dan tidak membiarkan kesalahan apapun menjadi tidak dapat diperbaiki," tuturnya.
"Pada Minggu terdapat 15 menit yang tidak dapat dipercaya. benar bahwa pada musim ini terdapat sejumlah kesalahan individual yang semestinya tidak terjadi pada tim seperti kami." "Kami mengerjakannya setiap hari dan kami yakin sekarang kami dapat melangkah ke depan." (ant/bm 10)
