Random Posts

header ads

AS Akan Menyerang, Rusia Kirim Kapal Perang Bermuatan Khusus ke Suriah

Moskow - Di tengah ancaman aksi militer Amerika Serikat ke Suriah, sebuah kapal perang Rusia segera bertolak menuju wilayah Suriah. Dilaporkan bahwa kapal perang ini membawa muatan khusus yang ditujukan bagi negara Arab tersebut.

Kapal berukuran besar bernama Nikolai Filchenkov itu, akan meninggalkan pelabuhan Sevastopol di Ukraina pada Jumat (6/9) waktu setempat dan berlayar menuju ke pelabuhan Novorossiisk di Laut Hitam, Rusia. Dari pelabuhan tersebut, kapal selanjutnya akan berlayar menuju wilayah perairan Suriah.

Informasi ini disampaikan oleh kantor berita Rusia, Interfax yang mengutip seorang sumber dari pusat komando Angkatan Laut Rusia yang ada di Saint Petersburg.

"Kapal ini akan berlabuh Novorossiisk, di mana kapal akan memasukkan muatan khusus dan kemudian kembali berlayar ke tujuan yang ditentukan di wilayah Mediterania sebelah timur," demikian pernyataan sumber tersebut, sepertu dilansir AFP, Jumat (6/9/2013).

Namun sumber Rusia itu tidak menyebutkan lebih jelas soal muatan khusus yang dibawa kapal tersebut.

Sepanjang krisis Suriah, Rusia memang terlihat selalu menjaga kehadirannya di wilayah Mediterania.

Bahkan dalam beberapa hari terakhir, Rusia menempatkan sejumlah armada lautnya di wilayah dekat Suriah. Kapal penghancur milik Rusia, Smetlivy dikabarkan dalam waktu dekat akan ikut bergabung dengan kapal penghancur Nastoichivy, yang sudah sejak lama ada di wilayah tersebut.

Kapal anti-kapal selam milik Rusia yang bernama Admiral Panteleyev, juga mulai digerakkan ke wilayah yang sama. Sedangkan kapal-kapal lain yang sudah ditempatkan di wilayah Mediterania antara lain kapal perang Neustrashimy, kapal Alexander Shabalin, kapal Admiral Nevelsky dan kapal Peresvet. Diperkirakan Rusia masih akan mengirimkan lebih banyak lagi kapal perang ke wilayah tersebut.

Sedangkan Amerika Serikat yang belakangan ini gencar menyerukan aksi militer ke Suriah, juga telah menempatkan sejumlah armada Angkatan Lautnya di wilayah strategis dekat Suriah. Diduga, aksi militer AS ke Suriah nantinya akan diluncurkan dari laut. (Sumber: Detik.com)