Random Posts

header ads

Rudi Ditangkap, Mahfud MD: KPK Pegang Nama-nama Pemain di Migas

Jember - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD meyakini kasus suap kepala SKK Migas Rudi Rubiandini, bisa berbuntut panjang. Bahkan kasus tersebut bisa melebar seperti kasus mantan Bendahara Partai Demokrat M. Nazaruddin.

"Saya yakin nanti akan terkuak banyak. Kalau KPK memang berani, ini nantinya akan seperti (kasus) Nazaruddin. Karena nama-nama itu sudah ada di KPK," kata Mahfud di sela menghadiri halal bi halal di pondok pesantren Nurul Islam Jember, Rabu (14/8/2013).

Saat menjabat sebagai ketua MK dan menangani perkara BP Migas, Mahfud mengaku telah mendapat sejumlah informasi dan data, mengenai dugaan penyimpangan di BP Migas di bawah kepemimpinan Rudi Rubiandini. Informasi dan data itu diterima Mahfud dari orang-orang internal BP Migas sendiri.

"Memang tidak saya ungkap ke publik, tetapi itu memperkuat dugaan, tapi biarlah KPK yang mengungkap, saya tidak punya kapasitas untuk itu," tandasnya.

Menurut Mahfud, kasus suap yang menimpa Rudi ini hanyalah kasus kecil dari kasus yang lebih besar. Dia ibaratkan penangkapan Rudi oleh KPK hanyalah percikan batu dari sebuah bukit yang cukup besar.

"Makanya saya katakan, ini kalau KPK berani atau punya waktu karena penyidiknya juga sedikit, kasus ini akan menyangkut banyak orang lagi. Saya kira negara tidak boleh takluk. Karena banyaknya orang miskin di negeri ini karena hasil buminya banyak dikorupsi," urai Mahfud.

Dia menambahkan, KPK lebih tahu bagaimana mengembangkan kasus ini. Karena peta orang-orang yang terlibat sudah ada. "Saya optimis akan terkuak semua, saya sudah pernah baca peta orang-orangnya, dan KPK lebih tahu tentang itu," katanya.

Oleh karena itu, Mahfud mengingatkan terhadap orang-orang yang terlibat agar bersiap-siap akan berurusan dengan KPK. "Makanya lebih berhati-hatilah. Kalau perlu nomor teleponnya harus sering diganti. Kalau perlu sehari ganti tiga kali biar tidak disadap KPK," seloroh Mahfud. (Sumber: Detik.com)