Kota Tual dinyatakan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) Demam Berdarah Dangue (DBD) yang disebabkan virus Dangue, menyebabkan sebanyak 53 pasien dirawat, 5 diantaranya meninggal dunia.
Selain di Tual, DBD juga menyerang Kabupaten Maluku Tenggara, Kabupaten MTB serta Kabupaten Buru. Namun pemerintah dalam hal ini Dinkes Promal telah mengambil langkah preventif guna penyebaran virus Dangue lewat sosialisasi kepada masyarakat.
Selain yang dilakukan Dinkes, ada juga car-cara untuk mengantisipasi supaya DBD tidak sampai menulari masyarakat kita terutama kepada anak-anak yang memiliki daya tahan tubuh dibawah rata-rata orang dewasa, sehingga tidak menyebabkan kematian dini pada mereka.
Berikut adalah pengenalan, pengobatan serta cara pencegahannya:
Demam berdarah disebabkan oleh virus Dengue, itulah sebabnya penyakit ini disebut juga dengan Demam Berdarah Dengue yang disingkat menjadi DBD. Ada 4 jenis virus Demam Berdarah, itulah sebabnya pada beberapa kasus penderita demam berdarah yang satu menunjukkan gejala yang berbeda dengan penderita Demam berdarah lainnya. Penyakit ini menular dari satu penderita ke penderita lainnya melalui nyamuk aedes aegypti. Nyamuk ini biasa menggigit pada siang hari. Nyamuk yang mengisap darah dari penderita DBD kemudian menggigit orang lain yang sehat membuat virus yang ada berpindah ke orang yang sehat dan akan menyebabkan orang tersebut menderita Demam Berdarah.
Demam berdarah biasanya menyerang pada pendarahan organ tubuh seseorang, serta ditandai dengan munculnya bintik-bintik merah pada bagian tubuh, jika sudah sangat parah sekali pendarahan bisa menyerang seseorang pada organ-organ penting didalam tubuh sehingga bisa menyebabkan kematian pada seseorang.
Cara Mengobati Demam berdarah sebenarnya tidak ada obatnya pada kasus demam berdarah karena tidak ada vaksin untuk membunuh virus dengue, lain halnya dengan penyakit kurang darah yang bisa diobati secara langsung. Hal yang dapat dilakukan adalah dengan menjaga agar penderita tidak mengalami dehidrasi. Jika penderita tidak dapat makan dengan baik, mengalami diare atau muntah, ada baiknya penderita dirawat di rumah sakit agar dapat dibantu dengan infus sehingga daya tahan penderita lebih kuat. Pada penderita demam berdarah tidak ada pantangan makanan.
Cara mencegah demam berdarah seperti yang telah diiklan kan oleh pihak pemerintah sendiri yaitu dengan cara menerapkan 3m. 3m yang dimaksut ialah Menguras bak mandi minimal 1 minggu sekali, menutup tempat penampungan air, dan mengubur barang-barang bekas yang tidak terpakai yang berpotensi menjadi tempat genangan air hujan.
0 Komentar