Moskow - Kapal jelajah bertenaga nuklir Armada Utara Rusia, Pyotr Veliky, Senin ditugaskan untuk memimpin gugus tugas angkatan laut permanen negara di Mediterania.
"Kapal jelajah rudal bertenaga nuklir Pyotr Veliky telah bergabung dengan kapal perang Rusia di gugus tugas Mediterania timur dan kini memimpin kelompok," kata juru bicara Armada Utara, Kapten Pertama Vadim Serga, kepada wartawan.
Menurut pejabat itu, markas besar komando operasional gugus tugas, yang termasuk kapal perang dari seluruh empat armada Rusia, diitransfer ke Pyotr Veliky dari kapal jelajah rudal Laut Hitam Moskva pada Minggu.
Moskva telah menyelesaikan misinya di Mediterania dan diharapkan untuk kembali ke markasnya di Sevastopol pada 15 November.
Satuan tugas Rusia yang ditugaskan di Mediterania saat ini terdiri kapal jelajah rudal Varyag, fregat Smetlivy, beberapa kapal pendaratan amfibi besar, serta dua kapal pengintai.
Rusia mulai melakukan penumpukan militer di Laut Mediterania tahun lalu untuk melindungi kepentingannya di wilayah tersebut.
Kremlin kemudian mengatakan penyebaran gugus tugas angkatan laut di wilayah itu sebagian dipicu oleh krisis Suriah. (ant/bm 10)
"Kapal jelajah rudal bertenaga nuklir Pyotr Veliky telah bergabung dengan kapal perang Rusia di gugus tugas Mediterania timur dan kini memimpin kelompok," kata juru bicara Armada Utara, Kapten Pertama Vadim Serga, kepada wartawan.
Menurut pejabat itu, markas besar komando operasional gugus tugas, yang termasuk kapal perang dari seluruh empat armada Rusia, diitransfer ke Pyotr Veliky dari kapal jelajah rudal Laut Hitam Moskva pada Minggu.
Moskva telah menyelesaikan misinya di Mediterania dan diharapkan untuk kembali ke markasnya di Sevastopol pada 15 November.
Satuan tugas Rusia yang ditugaskan di Mediterania saat ini terdiri kapal jelajah rudal Varyag, fregat Smetlivy, beberapa kapal pendaratan amfibi besar, serta dua kapal pengintai.
Rusia mulai melakukan penumpukan militer di Laut Mediterania tahun lalu untuk melindungi kepentingannya di wilayah tersebut.
Kremlin kemudian mengatakan penyebaran gugus tugas angkatan laut di wilayah itu sebagian dipicu oleh krisis Suriah. (ant/bm 10)
